AYAT-AYAT TENTANG ALAM

  • Ghafiki Faroek Abadi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Ampel Surabaya
Keywords: Teori Alam Semesta, Ayat-ayat Al-Quran

Abstract

Penciptaan alam semesta dalam al-Qur’an dilengkapi dengan hukum-hukum Allah (sunnatullah) yang tidak akan mengalami perubahan dan penyimpangan. Oleh karena itu setiap manusia yang melaksanakan anjuran al-Qur’an agar memahami alam semesta dengan cara mengamatinya dengan alat indera atau dengan peralatan observasi, akal dan wahyu maupun ilham sehingga menyadari bahwa dibalik karya besar yang maha luas ini ada dzat yang harus diyakini dan disembah yakni Allah swt. Berbagai teori tentang terbentuknya alam semesta pada dasarnya tidak bertentangan dengan al-Qur’an, namun hasil yang ditemukan dari observasi ilmuwan yang kealaman yang dibidangi sains dan teknologi lebih akurat dan lebih dapat diterima daripada hasil pemikiran-pemikiran yang lain yang bersifat spekulatif. Karena alam semesta termasuk masalah alam fisik tidak dapat dilakukan dengan berpikir spekulatif, sebab memang bukan bidangnya. Menempatkan porsi ilmu yang tidak sesuai dengan bidangnya akan melahirkan kerancuan dan kebenarannya akan diragukan. Alam tunduk mutlak pada hukum-hukum Allah swt. Semua alam yang berjalan sesuai dengan hukumnya menjadi subyek sekaligus obyek pendidikan dan pembelajaran. Al-Qur’an memandang pengamatan indera sebagai saluran utama dalam memahami alam semesta. Namun dalam ayat-ayat lain, ditegaskan pula bahwa saluran ini belumlah cukup dan dibutuhkan saluran lain, yakni penalaran atau akal. Berbagai strategi pembelajaran dapat digunakan untuk menyampaikan ayat al-Qur’an, sehingga dapat diterima dan dicerna oleh para peserta didik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

A. Baiquni, 1991, Alam Ghaib Punya Hukum Sendiri, Pelita (18 Maret).

Abdul Hakim, Atang, 2007, Metodologi Studi Islam (Bandung: Rosdakarya).

Aly, Abdullah, 2000, Ilmu Alamiah Dasar (Jakarta: Bumi Aksara).

Bahreisy, Husein, tt., Kamus Islam Menurut Qur’an dan Hadith (Surabaya: Galundi Jaya).

Baiquni, Achmad, 2009, al-Qur’an dan Ilmu Fisika dalam Perspektif Pengembangan Tafsir al-Qur’an (Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah).

Basri, Hasan, 2009, Filsafat Pendidikan Islam (Bandung: Pustaka Setia).

Daud Ibrahim, Marwah, 1999, Etika, Sinergi Ilmu dan Teknologi Masa Depan (Jakarta: Rosda).

Departemen Agama RI, 2009, Al-Qur’an dan Terjemahannya (Jakarta: Yayasan Penyelenggara Penterjemah dan Penafsir al-Qur’an).

Fu’ad ‘Abd al-Baqiy, Muhammad, 1987, al-Mu’jam al-Mufahras li Altfazhal-Qur’an al-Karim (Beirut: Dar al-Fikr).

Ghulsya, Mahdi, 1998, Filsafat Sains Menurut al-Qur’an, ter. Agus Effendi (Bandung: Mizan).

Jauhari, Tanthawi, tt., al-Jawahir fi al-Tafsir al-Qur’an, Jilid I (Beirut: Dar al-Fikr).

Mawardi, 2004, Ilmu Alamiah Dasar, Ilmu Sosial Dasar, Ilmu Budaya Dasar (Bandung: Pustaka Setia).

Muhaimin, 2001, Paradigma Pendidikan Islam: Upaya Mengefektifkan Pendidikan Agama Islam di Sekolah (Bandung: Rosdakarya).

Nasution, Harun, 1993, Akal dan Wahyu dalam Islam (Jakarta: Universitas Indonesia).

Shihab, Quraish, 1990, Hakikat Segala Puji dalam Surah al-Fatihah, Amanah, Nomor 110, 21 September.

Tim Penyusun, 2014, “Pendidikan Lingkungan Perspektif Pendidikan Islam”, dalam Jurnal Pendidikan Agama Islam, Vol. 2 Nomor 3.

Taq al-Din Abi al-Abbas Ahmad Ibn Taimiyyat al-Harrani, tt., Kitab al-Radd ‘ala al-Manthiqiyyin (Makkah: Dar al-Baz li al—Nasyr wa al-Tawzwi).

Zar, Sirajuddin, 1997, Konsep Penciptaan Alam dalam Pemikiran Islam, Sains dan al-Qur’an (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada).

Published
2016-02-04
How to Cite
AbadiG. F. (2016). AYAT-AYAT TENTANG ALAM. Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies), 2(2), 357-387. https://doi.org/10.15642/jpai.2014.2.2.357-387
Section
Articles