UPAYA KEPALA SEKOLAH SEBAGAI INOVATOR DALAM MENINGKATKAN KINERJANYA DI SD TARBIYATUL ATHFAL

  • Lailatu Zahroh STAI Taruna Surabaya
Keywords: Kepala Sekolah, Inovator, Kinerja, SDM, SD, Tarbiyatul Athfal

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjawab beberapa permasalahan yang berkaitan dengan upaya kepala sekolah sebagai inovator dalam meningkatkan kinerjanya, yaitu: (1) Bagaimana upaya kepala sekolah sebagai inovator dalam meningkatkan kinerjanya di SD Tarbiyatul Athfal Surabaya?, (2) Apa faktor pendukung  upaya  kepala sekolah sebagai inovator meningkatkan kinerjanya di SD Tarbiyatul Athfal Surabaya?, (3) Apa faktor penghambat upaya kepala sekolah sebagai inovator meningkatkan kinerjanya di SD Tarbiyatul Athfal Surabaya? Permasalahan diatas dijawab melalui kajian penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif dan metode pengumpulan data: obeservasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan: 1. Upaya kepala sekolah sebagai inovator dalam meningkatkan kinerjanya di Sekolah Dasar Tarbiyatul Athfal Surabaya, yaitu: a. Mengikutsertakan para pendidik dalam penataran-penataran, b. Memberikan kesempatan kepada pendidik untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya dengan belajar ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, c. Berusaha menggerakkan tim evaluasi hasil belajar, d. Menggunakan waktu belajar secara efektif di sekolah, e. Membimbing dan mengembangkan  pendidik, f. Membimbing tenaga kependidikan, g. Membimbing peserta didik, h. Mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, tehnologi dan seni, dan i. Memberi contoh model pembelajaran dan bimbingan konseling yang baik; 2. Faktor pendukung upaya kepala sekolah sebagai inovator  dalam meningkatkan kinerjanya  di Sekolah Dasar Tarbiyatul Athfal Surabaya, yaitu: a. Kepala sekolah yang profesional, b. Motivasi pendidik tinggi, c. Motivasi belajar peserta didik tinggi; 3. Faktor penghambat upaya kepala sekolah sebagai inovator dalam meningkatkan kinerjanya di Sekolah Dasar Tarbiyatul Athfal Surabaya, yaitu: a. Sarana prasarana kurang memadai, b. Metode mengajar yang kurang variatif, c. Lingkungan kelas untuk pembelajaran model PAKEM belum maksimal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arifin, Penelitian Kualitatif dalam Bidang Ilmu-ilmu Sosial dan Keagamaan (Malang: Kalimashada Press, 1994)

Bogdan & Biklen, Riset Kualitatif untuk Pendidikan: Pengantar ke Teori dan Metode, Terjemahan Munandir (Jakarta: Dirjen Dikti, 1990)

E.Mulyasa, Menjadi Kepala Sekolah Profesional dalam Konteks Menyukseskan MBS dan KBK (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2005)

E. Mulyasa, Kurikulum yang Disempurnakan Pengembangan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006)

E. Mulyasa, Manajemen & Kepemimpinan Kepala Sekolah (Jakarta: Bumi Aksara, 2012)

LPTK, Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Ampel, Surabaya

Miles & Huberman, Qualitative Data Analysis (London: SAGE Publication, 1984)

Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: PT Remaja Rosda Karya, 2000)

Noeng Muhadjir, Metodologi Penelitian Kualitatif (Yogyakrta: Rake Sarasin, 2000)

Ondi Saondi, Etika Profesi Keguruan (Bandung: PT Refika Aditama, 2010).

Sanapiah Faisal, Penelitian Kualitatif (Malang: YA2, 1990)

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek (Jakarta: Rineka Cipta, 1998)

Supriadi, Reformasi Pendidikan dalam Konteks Otonomi Daerah (Yogyakarta: Adi Cita, 1998)

UP. Zaenuddin, Kepala Sekolah, Wawancara pada tanggal 8 April, 11 April, 25 April, 1 Mei 2013.

Wahyusumidjo, Kepemimpinan Kepala Sekolah Tinjauan Teoritik dan Permasalahannya (Jakarta: Rajagrafindo Persada, 2010)

Winarno Surahmad, Dasar dan Tehnik Research dengan Metodologi Ilmiah (Bandung: Transito, 1989)

Published
2016-02-03
How to Cite
ZahrohL. (2016). UPAYA KEPALA SEKOLAH SEBAGAI INOVATOR DALAM MENINGKATKAN KINERJANYA DI SD TARBIYATUL ATHFAL. Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies), 1(2), 246-266. https://doi.org/10.15642/jpai.2013.1.2.246-266
Section
Articles